BERBAGI
Bupati H.M. Ja’far Sukhairi Nasution memaparkan kondisi Madina dihadapan Gubernur Edy Rahmayadi pada acara pra-Musrenbang RKPD Sumut Zona Pantai Barat 2023, di Padangsidempuan, Senin (28/3-2022). (foto: istimewa)

PADANGSIDIMPUAN, BERITAHUta.com-Bupati Mandailing Natal (Madina) H.M. Jafar Sukhairi Nasution memaparkan kondisi daerah yang dipimpin dihadapan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi pada acara pra-Musrenbang Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Sumut Zona Pantai Barat 2023.

Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Universitas Aufa Rohyan, Jalan Raja Inal Siregar, Kota Padangsidempuan, pada Senin (28/3-2022).

Selain Bupati Madina, pra-Musrenbang dihadiri enam kepala daerah lainnya di zona pantai barat, yakni: Kota Padangsidimpuan, Kota Sibolga, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Kabupaten Padanglawas, dan Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta).

Bupati Madina mengatakan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Madina tahun 2021 berada pada angka 67,19 dengan angka harapan hidup 62,605 tahun.
Sementara rata-rata lama sekolah 8,603 tahun dan harapan lama sekolah 13,61 tahun. Pengeluaran per kapita per tahun yang disesuaikan Rp9.791.000.

“Peningkatan IPM sebesar 0,60 persen dengan status capaian IPM sedang,” katanya.

Ja’far Sukhairi menjelaskan, laju pertumbuhan ekonomi pada tahun 2020 minus 0,94 meningkat menjadi 3,2 prosen pada 2021.

Sedangkan tingkat pengangguran terbuka pada 2021 berada pada angka 6,2 dengan prosentase penduduk miskin 9,49 prosen pada 2021.

Pada tahun 2021, menteri memberikan predikat inovasi dalam hal indeks inovasi daerah Madina. Pada tahun yang sama, Badan Riset dan Inovasi Nasional juga memberikan predikat berdaya saing tinggi kepada Madina pada aspek ekosistem inovasi, aspek penguat, aspek sumber daya manusia, dan aspek pasar.

“Visi Kabupaten Mandailing Natal 2021-2026 adalah akselerasi pembangunan menuju Madina yang mandiri, kompetitif, berkeadilan, dan bermartabat. Untuk mewujudkan visi tersebut, diusung dengan tujuh misi,” ungkapnya.

Tahun 2023, lanjut bupati, Pemkab Madina mengangkat tema optimalisasi kompetensi dan daya saing daerah melalui kolaborasi pembangunan guna meningkatkan produktivitas ekonomi yang telah sejalan dengan tema rencana kerja pemerintah (RKP) nasional dan RKPD Sumut. (*)
Editor: Akhir Matondang

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here