BERITAHUta.com—Duet H.M. Sofwat Nasution dan Ir. H. Zubeir Lubis (Sofwat-Beir) kian gagah melenggang di Pilkada Mandailing Natal (Madina) setelah Partai Gerindra resmi memberikan dukungan terhadap pasangan ini.
Surat rekomendasi dukungan Partai Gerindra terhadap Sofwat-Beir diserahkan Ketua DPD Provinsi Sumatera Utara (Sumut) H. Gus Irawan Pasaribu kepada Sofwat Nasution dan Zubeir Lubis di kantor DPD Partai Gerindra Sumut, Kota Medan, Selasa (25/8-2020).
Penyerahan surat keputusan (SK) disaksikan antara lain Sekretaris DPD Gerindra Sumut Robert Lumban Tobing, Dedi Arfan (Deks Pilkada), Ketua DPD Gerindra Madina Erwin Efendi Lubis dan semua anggota dewan dari Fraksi Gerindra DPRD Madina.
Turut juga hadir pada acara penyerahan SK itu Pimpinan Pesantren Musthafawiyah Purba Baru H. Musthafawiyah Purba Baru.
Dalam SK rekomendasi DPP Gerindra No.06-788/Rekom/DPP-GERINDRA/2020 tanggal 22 Juni 2020 yang ditandatangani Ketua Dewan Pembina/Ketua Umum H. Prabowo Subianto dan Sekjen H. Ahmad Muzani tentang Rekomendasi Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Mandailing Natal Periode 20210-2024 antara lain disebutkan DPC Gerindra Madina agar segera melakukan koordinasi dengan bakal calon yang diusung partai ini dalam hal persiapan pencalonan tersebut.
Selain itu, DPC Gerindra Madina diminta mengamankan dan memenangkan pencalonan Sofwat-Beir dengan mengerahkan semua potensi yang ada serta melibatkan anggota DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten serta pengurus PAC (pimpinan anak cabang) dan ranting Partai Gerindra.
Gus Irawan mengatakan Gerindra dan partai pengusung lain dapat cepat bersinergi untuk memenangkan pasangan Sofwat-Beir di Pilkada Madina.
“In shaa Allah, Allah Swt. memberikan kesempatan Sofwat-Beir membangun kampung halaman,” katanya.
Dengan keluarnya rekomendasi Gerindra yang merupakan partai pemenang pemilu legislatif 2019 di Madina, hingga saat ini pasangan Sofwat-Beir didukung 16 kursi DPRD Madina. Jumlah dukungan ini melampaui syarat mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.
Dukungan 16 kursi DPRD Madina didapat dari PAN sebanyak 3 kursi, Demokrat (5), Berkarya (1), serta Gerindra (7).
Berdasarkan ketentuan, syarat pasangan bakal calon (balon) bupati dan wakil bisa daftar di KPU minimal didukung 20 prosen dari jumlah kursi DPRD Madina. Anggota dewan Madina sebanyak 40 orang. Sehingga 20 prosen dari jumlah itu adalah delapan kursi.
Saat ini terdapat tiga pasangan balon bupati-wakil bupati Madina yang sudah dapat dukungan partai pemilik kursi dewan untuk maju pada Pilkada serentak 9 Desember 2020. Yaitu, H.M. Sofwat-Nasution-Ir. H. Zubeir Lubis yang didukung PAN (3), Partai Demokrat (5), Partai Berkarya (1), dan Partai Gerindra (7).
Selanjutnya, pasangan H.M. Ja’far Sukhairi Nasution-Atika Azmi Utammi Nasution didukung PKB (4) dan PKS (4); serta H. Dahlan Hasan Nasution-Aswin Parinduri didukung Partai Golkar (5), PPP (2), Perindo (2), PKPI (1) dan Nasdem (1).
Sekadar mengingatkan, perolehan kursi DPRD Madina hasil pileg 2019 adalah Gerindra tujuh kursi, Demokrat (5), Partai Golkar (5), PKS (4), PKB (4), Hanura (4), PAN (3), PPP (2), Perindo (2), Nasdem, PKPI, PDIP dan Partai Berkarya masing-masing satu kursi.
Parpol yang belum jelas arah dukungannya adalah Hanura dan PDIP (*)
Peliput: Tim
Editor: Akhir Matondang