PANYABUNGAN, BERITAHUta.com–Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumut H.M. Jafar Sukhairi Nasution memberikan semangat kepada bakal calon legislatif (Bacaleg) partai ini untuk tetap optimis dan tidak ragu bergerak demi kepentingan masyarakat.
Hal itu disampaikan Jafar Sukhairi saat menyampaikan sambutan pada Rapat Kerja dan Orientasi Bacaleg PKB Madina di Aula Ladang Sari, Panyabungan, Madina, Sumut pada, Senin (20-3-2023).
Jafar Sukhairi mengatakan PKB sepakat melaksanakan sistem terbuka bagi Bacaleg PKB untuk melihat keseriusan dan keterbukaan informasi kepada masyarakat.
“PKB telah sepakat tetap melaksanakan sistem terbuka. Tidak ada tawar menawar, apalagi yang harus ditakutkan,” kata Jafar Sukhairi.
Dia juga meminta Bacaleg dan kader PKB lainnya tidak menghabiskan energi untuk hal yang tidak penting.
Kemenangan PKB di Madina, kata Jafar Sukhairi yang juga bupati Madina, ini menjadi wujud nyata. Dia berharap semua jajaran Bacaleg memahami cara kerja di partai berlambang bola dunia yang di kelilingi sembilan bintang.
“Jangan belum bekerja sudah minta hasil, komponen harus dilengkapi. Kita harus berdiri untuk kepentingan orang banyak,” katanya.
Dengan diberikan amanah menjadi ketua DPW PKB Sumut, Jafar Sukhairi menyampaikan tidak bakal membiarkan para caleg dan bacaleg berjalan sendiri.
Ketua DPC PKB Madina Khoiruddin Faslah Siregar mengatakan penerimaan bacaleg terbuka bagi berbagai aspek masyarakat. Ia melaporkan PKB telah mendaftarkan kadernya hingga 45 orang. Prosesnya, mulai pendaftaran, administrasi dan kelayakan. “Ini instruksi dari DPW dan DPP,” sebutnya.
Mekanisme ini, kata dia, bukan hanya seremoni semata, namun benar dilaksanakan. Langkah-langkah tersebut agar kader dapat mengenal lebih dekat bagaimana PKB dan ideologinya.
Tahapan orientasi, ujar Faslah, penting bukan hanya bagi keder PKB di tingkat Bacaleg DPRD saja, Bacaleg DPR-RI juga melakukan tahapan serupa.
“Orientasi sebagai langlah awal untuk lebih solid dan kuat pada 2024. Ini tinggal menunggu bulan. Maret harus sudah mendaftar di DPP PKB dan kita dipantau DPP dan DPW,” lanjut Faslah.
Dia meminta Bacaleg serius agar tidak ada kekurangan persyaratan.(*)
Editor: Akhir Matondang