SIABU, BERITAHUta.com—Koperasi Mitra Manindo (KMM) kembali melakukan bedah rumah. Kegiatan kali ini berlangsung pada, Senin (24/10-2022), di rumah Sahronia, warga Lingkungan V, Kelurahan Siabu, Kecamatan Siabu, Mandailing Natal (Madina), Sumut.
Prosesi awal bedah rumah yang dananya bersumber dari CSR (Corporate Social Responsibility) KMM 2022 ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Azhar Lubis dan Lokot Zein Nasution, masing-sebagai pengawas dan ketua KMM.
Hadir pada kegiatan ini antara lain Iswadi Idris, mewakili Lurah Siabu Dahlia yang berhalangan hadir serta Ali Musa, selaku kepala Lingkungan V. Juga tampak sejumlah pengelola KMM kantor Panyabungan dan pengelola kantor kas lainnya.
Azhar Lubis mengatakan kegiatan bedah rumah merupakan program baru KMM. Dalam bulan ini, sudah dua rumah dibangun KMM. Sebelumnya hal serupa dilakukan di Kecamatan Tambangan, Madina.
Sahronia adalah anggota KMM. Ia sudah menjadi anggota koperasi ini sejak 2014. Berdasarkan proses dan penilaian KMM, Sahronia layak memperoleh bantuan dari sisa hasil usaha KMM atau CSR.
Selama ini, tambah Lokot Zein Nasution, Sahronia menempati rumah panggung terbuat dari papan. Kondisinya tampak sudah lapuk, bahkan sebagian terlihat banyak lobang, “Ini bentuk kepedelulian KMM terhadap para anggota. Mudah-mudahan rumah yang dibedah ini selesai Desember nanti,” katanya.
Lahan rumah Sahronia seluas 8x 8 meter. Dia seorang janda beranak empat. Sehari-hari ia bertani dengan menggarap sawah warga setempat. Sebagai anggota KMM, ia termasuk aktif.
KMM saat ini memiliki tiga bidang usaha , yaitu: bidang grameen Syariah, finance Syariah dan retail agen gas LPG 3 kg bersubsidi dari PT Pertamina Patra Niaga (dulu PT Pertamina. Selain itu, ada Manindo Mart di Kayujati, Panyabungan serta Toko Manindo di Jakart
Saat ini anggota KMM lebih dari 2000 orang tersebar di sejumlah kecamatan di Madina.
KMM didirikan sekitar 13 tahun lalu oleh tokoh dan warga Mandailing yang berdomislii di Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek), dan Medan. KMM bertujuan membantu mengembangkan perekonomian warga di di kabupaten paling selatan Sumut ini.
Sebelumnya, pada 4 Oktober lalu, KMM juga melakukan bedah rumah di Desa Tambangan Pasoman, Kecamatan Tambangan, Madina. “Saya tak bisa menyampaikan kata-kata lagi, alhamdulillah Ya Allah. Semoga berkah buat keluarga kami dan KMM makin maju,” ujar Irma Khairani (42), pemilik gubuk yang mendapat program bedah rumah KMM.
Peletakan batu pertama pembangunan rumah permanen ukuran 4X6 meter antara lain dihadiri: Penasehat KMM DR. Mulia P Nasution; Hj. Siti Afiah Siregar (anggota Badan Pengawas), H. Lokot Zein Nasution (ketua Pengurus KMM). (*)
Editor: Akhir Matondang