BERBAGI
foto-foto: diskominfo

KOTANOPAN, BERITAHUta.com— Posyandu merupakan suatu wadah komunikasi alih teknologi dalam pelayanan kesehatan terhadap masyarakat. Tempat dimana diadakan pelayanan kesehatan masyarakat sejak usia dini dalam upaya membangun sumber daya manusia (SDM).

Hal itu disebutkan Ketua Bidang II Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Mandailing Natal (Madina), Sumut Asmawati Alamulhaq Daulay saat membuka kegiatan Evaluasi Desa Pelaksana Kategori Posyandu Tahun 2022 di Desa Hutabaringin, Kecamatan Kotanopan, Madina pada, Senin (10-4-2024).

Dia mengatakan tujuan melaksanakan program pembinaan Posyandu adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. “Posyandu merupakan tempat pelayanan serta pembinaan teknis  dari petugas kesehatan kepada masyarakat,” katanya.

Mengingat Posyandu sebagai wahana pelayanan berbagai program kesehatan dasar terhadap masyarakat, kata Asmawati, maka pelayanannya pun memerlukan dukungan seluruh lapisan masyarakat.

BERITA TERKAIT  57 Anak Yatim Kelurahan Panyabungan III Dapat Santunan Masing-Masing Rp1 juta

Hutabaringin TB ditetapkan sebagai salah satu desa mewakili Madina untuk lomba tingkat provinsi kategori Posyandu sesuai Surat Keputusan (SK) Bupati Madina Nomor: 411.4// 0135/K/2023.

Kepala Dinas PMD Madina Meinul Lubis menyebutkan keberadaan PKK yang memiliki 10 program pokok sangat sejalan dengan visi misi Madina.

TP-PKK Madina, kata dia, sebagai mitra pemerintah berperan aktif dalam mendukung program pemerintah tentu saja perlu kerja sama dengan OPD terkait. Dengan koordinasi dan komunikasi yang baik, diharapkan dapat memberikan manfaat baik bagi kabupaten ini.

BERITA TERKAIT  Pemkab Madina Dapat Hibah 3.000 Unit Lampu Jalan, Bupati: Ini untuk Desa Tertinggal

“Kehadiran tim evaluasi dari Provinsi Sumut kami sambut dengan senang hati. Harapannya dapat memberi motivasi terhadap TP-PKK Madina,” katanya.

Meinul mengatakan pertemuan ini sebagai wadah pertukaran informasi serta dalam rangka menggali suatu ide sehingga dapat meraih yang terbaik dalam aktualisasi diri.

“Dengan berbagai kegiatan pembinaan yang telah dilakukan, diharapkan desa binaan PKK dapat lebih maju, sehat, dan mandiri. Selain itu, bisa menjadi contoh bagi desa lain di daerah kita,”ujarnya.

Mainul berharap tim evaluasi Provinsi Sumut dapat memberi masukan kepada TP-PKK Madina sehingga Desa Hutabaringin TB mampu menjadi yang terbaik di tingkat provinsi.(*)

Editor: Akhir Matondang

BERBAGI