BERBAGI
H.M. Jafar Sukhairi Nasution

PANYABUNGAN, BERITAHUta.com—Bupati Mandailing Natal (Madina), Sumut H.M. Jafar Sukhairi Nasution mengimbau masyarakat agar tidak percaya terhadap calo atau siapa pun yang mengaku bisa membantu meluluskan calon PPPK Kementerian Kesehatan.

“Proses rekrutmen calon PPP sudah diusulkan terhadap Kemenkes RI. Tidak benar ada kutipan seperti diisukan oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab,” katanya, Minggu malam (9-4-2023).

Bupati menjelaskan itu terkait adanya isu yang menyebutkan seleksi PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) di lingkungan Pemkab Madina dibandrol Rp30 juta supaya bisa lulus.

BERITA TERKAIT  'Parhalado' Berharap Dana Insentif terhadap Mereka Berkesinambungan

Menurutnya, isu itu sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab dengan tujuan tertentu. “Insyaallah rumor tersebut tidak benar. Apalagi dengan menyebut Rp30 juta,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Madina Muhammad Faisal meluruskan informasi soal seleksi penerimaan PPPK tenaga kesehatan.

Dia mengatakan sampai saat ini seleksi PPPK sama sekali belum dibuka. Ia menepis isu miring yang beredar untuk lulus seleksi PPPK harus ada uang hingga puluhan juta.

“Hingga saat ini belum ada (rekrutmen PPPK). Kuota juga belum ada. Kami minta jangan percaya dengan informasi berseliweran yang tidak jelas kebenarannya,“ kata Faisal melalui rilis kepada media ini.

BERITA TERKAIT  Tak Sekadar Dapat ‘Rewads’, Kapolres Madina Ajak Pengurus Loket ALS Panyabungan Ini Makan ‘Bareng'

Karena itu, kepala Dinas Kesehatan yang juga seorang dokter ini mengimbau masyarakat, khususnya calon pelamar tidak terpengaruh isu miring yang tidak jelas dasarnya.

“Kami imbau menahan diri. Jangan percaya isu yang tidak benar. Kalau penerimaan sudah resmi dibuka pasti ada pengumuman dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) selaku yang membidangi kepegawaian. Sekali lagi, isu itu tidak benar,” ujarnya. (*)

Editor: Akhir Matondang

BERBAGI