BERBAGI
AKRAB--Juli Saputra (paling kanan) bersama Hj. Lesna Tarida, kepala SMA Negeri 3 Panyabungan. Tidak semua kepala sekolah bisa akrab seperti ini dengan siswanya. (foto: ist)

SALAH satu generasi Mandailing yang beruntung berdasarkan pengumuman hasil SNMPTN 2022 adalah Juli Saputra. Siswa SMA Negeri 3 Panyabungan, Mandailing Natal (Madina), Sumut ini diterima pada jurusan Ilmu Kedokteran di Universitas Sumatera Utara (USU), Medan.

Juli Saputra

Diterimanya Putra—demikian ia biasa disapa—pada jurusan Ilmu Kedokteran USU menambah catatan nama-nama alumni SMA Negeri 3 (Smantig) Panyabungan yang berhasil menapak kaki pada jurusan yang banyak jadi impian para siswa atau lulusan SLTA tersebut.

Kepala Smantig Panyabungan Hj. Lesna Tarida boleh disebut bertangan dingin. Sebab, sejak ia memimpin sekolah yang beralamat di Kawasan Pendidikan STAIN Madina itu,  setiap tahun  dalam empat tahun terakhir selalu  ada siswanya masuk pada jurusan kedokteran

Sebelum Putra (2022), ada nama Suci Maharani yang diterima pada jurusan Kedokteran Hewan di Unsiyah, Banda Aceh (2018). Tahun berikutnya, Berlian Kumalasari (Kedokteran Gigi USU Medan, 2019), lalu Nurkholijah Nasution (Kedokteran Gigi Unand, Padang, tahun 2021).

BERITA TERKAIT  Info Terbaru: 97,3 Prosen Alumni MAN 1 Madina 2021 Lulus PTN, Ini Nama-Nama Mereka

Putra mengaku sangat bersyukur bisa diterima pada jurusan ilmu kedokteran USU. Meskipun sudah menjadi cita-cita sejak kecil, ia mengaku seolah tak percaya ketika kali pertama tahu diterima pada PTN melalui jalur SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) 2022.

“Apalagi jurusan favorit, siapa yang tak bersyukur,” kata anak ketiga dari empat bersaudara hasil buah cinta Tholibuddin dan Rita, kepada Beritahuta.com pada, Senin (4/4-2022).

Juli Saputra

Setali tiga uang, kedua orang tuanya pun seolah tak percaya anaknya bisa diterima pada jurusan Ilmu Kedokteran USU. “Ini buah kerja keras saya selama ini. Terima kasih atas bimbingan dan arahan para guru dan semua pihak yang tak bisa saya sebutkan satu persatu,” ujar Putra, yang beralamat di Dusun Simpang Sordang, Desa Simpang Koje, Kecamatan Linggabayu, Madina.

BERITA TERKAIT  Luar Biasa, 91 Prosen Lulusan MAN 1 Madina 2021 Masuk PTN

Sebelum memutuskan “merantau” ke Panyabungan, Putra menyelesaikan pendidikan SD Negeri 300 Simpang Sordang, selanjutnya, masuk SMP Negeri 1 Natal.

Entah bagaimana ceritanya, Putra dan kedua orangtuanya memilih Smantig Panyabungan untuk melanjutkan pendidikan pada tingkat SLTA.

“Tidak salah. Saya ditempa dengan baik sehingga bisa menggali potensi saya dan kawan-kawan secara baik,” kata siswa yang pernah mengikuti olimpiade tingkat nasional ini. (*)

Editor: Akhir Matondang

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here