BERBAGI

“SOFWAT-BEIR menang, Sofwat-Beir menang, Sofwat-Beir menang…” teriak Ali Rachman, tokoh adat Kelurahan Tamiang, Kecamatan Kotanopan, Mandailing Natal (Madina), Sumut.

Yel, yel penyemangat itu diucapkan Ali Rachman saat hendak menyampaikan sambutan sebagai panitia acara silaturrahmi H.M. Sofwat Nasution yang berlangsung di Bagas Godang Kelurahan Tamiang, Senin (19/10-2020).

Raja Tamiang Balyani Lubis, SH., gelar Sutan Panusunan bersama H.M. Sofwat Nasution.

Dihadapan Sofwat Nasution, Raja Tamiang Balyani Lubis, SH., gelar Sutan Panusunan, Raja Manambin H.M. Riza Pahlewi Lubis gelar Mangaraja Iro Parlagutan, tokoh-tokoh masyarakat Tamiang, masyarakat, dan guru-guru senior Musthafawiyah Purba Baru, Ali Rachmad menyebutkan pasangan Sofwat-Beir adalah pilihan yang tepat pada Pilkada 9 Desember 2020.

“Setelah menyimak, mendengar, melihat dan merasakan, tiada pilihan yang tepat kecuali Sofwat-Beir,” kata Ali Rachman, sembari meneriakkan, “Hidup nomor tolu…hidup nomor tolu…hidup nomor tolu…, menang…, menang…menang….”

Ali Rachman merasa yakin dan percaya pasangan Sofwat-Beir bakal memimpin Madina pada periode mendatang. “Mari ma hita salumpat saindege, sapanindo sapanaili untuk memenangkan Sofwat-Beir,” sebutnya.

H.M. Sofwat Nasution mengenakan “ulos pusako”

Lain lagi Ahmad Yani, juga tokoh masyarakat Tamiang. Ia menyebutkan belum pernah ikut mendukung salah satu calon peserta Pilkada atau Pilgub. Selama ini ia berkutat sebagai penyelenggara atau pengawas pesta demokrasi tingkat kecamatan.

BERITA TERKAIT  8 Kelompok Pengajian di Gunungtua Raya Siap Pilih dan Menangkan Nomor 3

“Pesan saya kepada masyarakat, pilihlah pasangan calon yang kira-kira pantas untuk menjadi bupati dan wakil bupati Madina,” katanya.

Sementara Raja Tamiang Balyani Lubis mengatakan hajat Sofwat Nasution untuk jadi bupati merupakan pekerjaan besar. “Karejo na godang do on. Songon jia pe carana angkon ita monangkon,” katanya.

Saat menyampaikan dukungan kepada Sofwat Nasution ia sampat meneteskan air mata. “Angkon na monang do mora nami on,” sebutnya lagi.

Kunjungan Sofwat Nasution yang berpasangan dengan Ir. Zubeir Lubis sebagai calon wakil bupati (Sofwat-Beir) di Tamiang disambut secara meriah dengan prosesi adat.

H.M. Sofwat Nasution bersama Raja Tamiang Balyani Lubis, SH., gelar Sutan Panusunan dan tokoh-tokoh Tamiang.

Selain diarak dengan iringan moncak dan tabuhan gordang sambilan, Sofwat Nasution sempat di-ulosi dua kali. Pertama, pakai ulos biasa. Sedangkan kedua kalinya, di-jobaki pakai ulos pusako.

Tidak sembarang tamu punya kesempatan memakai ulos pusako yang tampak sudah sangat lapuk. Ulos ini berasal dari Thailand. Konon, usainya lebih 120 tahun.

BERITA TERKAIT  Ir. H. Zubeir Lubis dan H. Mustafa Bakri Ziarah di Makam Syekh Abdul Fatah di Natal

Menurut Raja Tamiang, penyambutan yang dilakukan terhadap Sofwat Nasution merupakan semboyan alak  Mandailing di parangkat paradatan.

Job situtu roangku mangida aroro ni mora nami on. Songoni buse kahanggi, anak boru, dohot namora natoras. Onpe ami sombah mora nami naro sian Panyabungan,” ujar Raja Tamiang.

Mudah-mudahan nian, lanjutnya, dengan samboyanta tolu: satum-tum satahi hata, salumpat saindege dohot sapangambe sapanaili manjadi kakuatan ma di mora nami, Sofwat Nasution, anso bisa manjadi bupati Madina.

Bagian dari suasana penyambutan di Bagas Godang Tamiang.

Karena itu, Raja Tamiang mengajak mora, kahanggi, anak boru yang di Tamiang dan sekitarnya untuk mendukung dan memilih Sofwat Nasution sebagai calon bupati Madina pada 9 Desember 2020.

Ita dukung dohot ita pilihma anso jadi bupati mora nami on. On mura pusako nami, mora nami salama-lamana. Sombah marmora,” kata Raja Tamiang dari tempat dia duduk. (*)

Peliput dan Editor: Akhir Matondang

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here