PANYABUNGAN, BERITAHUta.com—Enam rumah ludes dilalap api ketika terjadi kebakaran di Pasar Lama, Kelurahan Panyabungan 1, Kecamatan Panyabungan, Mandailing Natal (Madina), Sumut pada, Kamis (16/3-2023) dini hari,sekitar pukul 00.30. Tak ada korban jiwa dalam musibah ini.
Sumber dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina menyebutkan, para pemilik rumah yang terbakar di Lingkungan I, RT.02 tersebut antara lain Nursiah Koto (69), Yasubi Nasution (47), Jufri Nasution (48), Ramadhan Daulay (30), dan Aswin Ansyari Lubis (50).

Belum diketahui secara pasti asal api. Namun menurut warga, tiba-tiba tampak gumpalan si jago merah di bagian atas salah satu rumah yang terbakar.
Hanya hitungan menit, kobaran api cepat menyebar mengingat hampir semua rumah yang terbakar merupakan bangunan semi permanen yang sudah termakan usia.
Selain warga sekitar, empat unit mobil pemadam kebakaran (damkar) turut menjinakkan api. Terdiri, dua unit mobil damkar pos kabupaten, satu unit dari Kecamatan Kotanopan, serta satu lainnya dikerahkan dari Kecamatan Siabu.
Selain itu, tampak satu unit mobil water cannon Polres Madina ikut membantu memadamkan kobaran api. Api baru bisa benar-benar padam sekitar dua jam kemudian.
Kepala BPBD Madina Muksin Nasution, Kabid Damkar BPBD Martua Efendi Matondang, Camat Panyabungan Edy Sahlan, dan Lurah Panyabungan 1 Alamria Pramana tampak sibuk mengkoordinir warga dan petugas yang sedang memadamkan api.
Hingga berita ini ditulis, belum diketahui jumlah kerugian akibat peristiwa ini karena masih dalam penyelidikan pihak berwajib.
Imbauan Wabub
Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi langsung turun ke lokasi kebakaran beberapa saat setelah kejadian. Ia turut memastikan para petugas pemadam kebakaran bekerja maksimal dalam memadamkan api.

“Sejauh ini penyebab dan kerugian akibat peristiwa kebakaran belum bisa kita pastikan, dan kita serahkan kepada pihak yang berwenang melakukan penyelidikan. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa,” katanya.
Atika mengatakan rasa empati dan turut berduka cita atas kejadian dialami warga. “Semoga saudara-saudara kita yang terkena musibah sabar dan ikhlas dalam menerima cobaan ini.”
Dia mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran mengingat belakangan ini kejadian serupa kerap terjadi di Madina. (*)
Editor: Akhir Matondang