BERITAHUta.com—Warga Gunung Baringin, Kecamatan Panyabungan Timur, Mandailing Natal (Madina), Sumut patut berbangga. Pasalnya, di luar Kecamatan Panyabungan, ini kali pertama bangunan sekolah dasar (SD) bertingkat di kabupaten ini.
Pembangunan gedung berlantai dua SD Negeri 126 Gunung Baringin tersebut baru saja selesai. Para guru dan pelajar di sekolah ini seakan tak sabar melaksanakan KBM (kegiatan belajar mengajar) di bangunan baru. Apalagi kondisi ruang belajar yang ada sekarang sudah tidak memungkinkan lagi.
Sebagian bangunan ruang belajar lama sudah dibongkar karena lahannya dipakai untuk pembangunan gedung baru. Selama proses pengerjaan proyek senilai Rp1,278 miliar yang bersumber dari APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) 2018, itu beberapa kelas untuk sementara “mengungsi” melaksanakan KBM di gedung madrasah yang ada di desa itu.
“Kami memang sudah ingin gedung baru dipakai agar murid-murid bisa melaksanakan KBM di sini semua. Tentu saja, ini juga agar memudahkan kami mengontrol murid. Koordinasi dengan para guru juga lebih mudah. Tidak pisah lagi seperti selama proses pembangunan gedung baru,” kata Nurbaya Sari, S.Pd., kepala SD Negeri 126 Gunung Baringin.
Ia menyebutkan, pihaknya masih menunggu instruksi dari pihak-pihak terkait tentang penggunaan bangunan baru. Apalagi mebelernya juga belum lengkap. “Mudah-mudahan tidak lama lagi,” katanya.
Bangunan SD Negeri 126 Gunung Baringin yang baru terdiri: empat unit ruang kelas, ruang guru (1 unit), ruang kepala sekolah (1 unit), ruang Usaha Kesehatan Sekolah/UKS (1 unit), dan gudang (1 unit).
Selain itu terdapat satu unit gedung perpustakaan yang berada di bagian barat komplek sekolah. Termasuk mebeler untuk ruang kelas, perpustakaan, ruang guru, ruang kepala sekolah, ruang UKS serta gudang.
Keberhasilan Gunung Baringin mendapatkan pembangunan gedung baru termasuk perpustakaan, tidak lepas dari andil dari seorang perantau asal desa setempat yang bisa melakukan pendekatan terhadap pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta.
“Setelah tim dari pusat datang ke Gunung Baringin, ternyata bangunan SD Negeri 126 sudah pantas untuk direhabilitasi,” kata Nurbaya Sari.
Ia pun tak lupa menyampaikan terima kasih kepada mereka yang mau peduli terhadap dunia pendidikan di kampungnya. “Saya, guru-guru dan warga Gunung Baringin sangat mengapresiasi usaha putra desa ini yang peduli dengan kampungnya. Entah dengan bahasa apa kami menyampaikan ucapan terima kasih,” katanya. (tim-01)