PANYABUNGAN, BERITAHUta.com—Ini patut disyukuri. Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Mandailing Natal (Madina), Sumut yang masuk perguruan tinggi negeri (PTN) terus bertambah. Hingga Selasa petang (19/4-2022), tercatat 333 dari 379 lulusan tahun 2022 sudah dinyatakan diterima di PTN.
Jumlah tersebut bertambah 27 siswa dibanding data pada, Sabtu (16/4-2022). Ke-27 alumni MAN 1 Madina 2022 itu dinyatakan diterima di Poltekkes Medan melalui jalur Sipenmaru PMDP.
Jalur PMDP (Jalur Penelusuran Minat dan Prestasi) dikenal sebagai jalur seleksi masuk Poltekkes tanpa tes ujian tulis. Seleksi jalur PMDP didasarkan pada prestasi-prestasi siswa yang dilihat dari nilai raport dan prestasi lainnya.
Dengan demikian, dari 333 siswa lulusan MAN 1 Madina tahun 2022 yang sudah dinyatakan diterima di berbagai PTN, sebanyak 202 di antaranya diterima melalui jalur SPAN PTKIN.
Lalu, 10 siswa lulus melalui jalur jarvis; jalur SNMPM (33 siswa); jalur PMDP (33 siswa); jalur PMDK (5 siswa); dan jalur PMP (1 siswa).
Kepala MAN 1 Madina Salbiah, S.Ag., MM., berharap jumlah siswanya yang masuk PTN masih bertambah mengingat ada sejumlah jalur menembus PTN belum selesai melaksanakan tahapan seleksi. Misalnya, SBMTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) dan USMI IPB.
“Saya berharap angka 333 itu masih bisa bertambah. Kita doakan saja,” katanya kepada Beritahuta.com pada, Minggu (19/4-2022).
Lulusan MAN 1 Madina 2022 sebanyak 379 siswa. Sehingga hingga saat ini, tinggal 46 siswa belum tercatat nama mereka di salah satu PTN di tanah air. Tentu saja ini prestasi luar biasa yang patut diapresiasi.
Bupati Madina H.M. Ja’far Sukhairi Nasution mengaku bangga dan senang mendengar banyak alumni MAN 1 Madina diterima PTN. “Alhamdulillah. Ini patut kita syukuri. Bagaimana pun mereka anak-anak kita. Mereka generasi Madina yang patut dibanggakan,” katanya kepada media ini, Minggu pagi (17/4-2022).
Dia menyampaikan ucapan selamat kepada semua anak-anak Madina yang pada tahun ini mampu menembus PTN.
“Dimanapun sekolah tingkat SLTA-nya, saya atas nama masyarakat dan Pemkab Madina mengucapkan selamat. Semoga perjuangan anak-anak kami mengejar cita-cita dan impian selalu diberi kemudahan oleh Allah SWT.,” katanya.
Selanjutnya, bagi yang belum masuk PTN, jangan pernah putus asa. “Terus berusaha dan berdoa agar Tuhan Yangmaha Esa memberikan yang terbaik. Beberapa jalur masuk PTN masih ada. Tidak lolos juga, PTN bukanlah segala-galanya. Masih banyak perguruan tinggi lain,” kata Ja’far Sukhairi.
Mengenai banyaknya anak-anak Madina masuk PTN, kata kepala daerah, itu menjadi bukti generasi daerah ini memiliki potensi bidang akademik jika mereka dibina, dibimbing dan diberikan pengetahuan secara baik
Jaf’ar Sukhairi bangga jika lulusan suatu sekolah bisa banyak masuk PTN. Apalagi setiap tahun ada grafik meningkat, bukan justru kian menurun.
“Saya sangat bangga jika mendengar anak-anak Madina banyak masuk PTN. Sebab mereka adalah generasi penerus perjuangan memajukan daerah. Mereka harapan bangsa.”
Karena itu, bupati menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi terhadap para kepala sekolah dan guru-guru yang telah secara ikhlas memberi bimbingan dan materi pengajaran kepada siswa dengan baik. “Percayalah, ketulusan dan keikhlasan itu in shaa Allah mendapat balasan pahala dari Allah SWT,” katanya. (*)
Editor: Akhir Matondang