BERBAGI
RESES--Anggota DPRD Sumut H. Harun Mustafa Nasution bersilaturrahmi dengan masyarakat Panyabungan, Kecamatan Panyabungan, Madina pada kegiatan reses I tahun 2019/2020 yang berlangsung di Sipolupolu, Minggu (15/12).

BERITAHUta.com—Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera utara (Sumut) H. Harun Mustafa Nasution melakukan reses di Kelurahan Sipolupolu, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Minggu (15/12-2019).

Ratusan masyarakat dan keluarga besar Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru ikut hadir dalam kegiatan reses I tahun sidang pertama 2019/2020. “Pada reses pertama ini sengaja saya memilih tempat di Kota Panyabungan. Sebab pusat kota saya anggap  sebagai refresentasi suara masyarakat Madina,” kata Harun Mustafa.

Pada masa reses yang diadakan 13-18 Desember 2019 ini, wakil ketua I DPRD Sumut tersebut sudah merencanakan melakukan kegiatan di Madina, yaitu di Desa Bintungan Bejangkar, Kecamatan Batahan, serta Desa Hutaraja, Kecamatan Panyabungan Selatan.

BERITA TERKAIT  Kali Pertama di Madina, Seluruh PNS Kantor Camat Ranto Baek Apel Pagi Pakai Batik Korpri Baru
H. Harun Mustafa Nasution bersama pimpinan pimpinan Pesantren Musthafawiyah Purba Baru H. Mustafa Bakri Nasution, Brigjend (Purn) M. Sofwat Nasution dan sejumlah kaum ibu di sela-sela kegiatan reses.

Dihadapan masyarakat yang berkumpul di halaman rumahnya, Sopolu-polu, Harun Mustafa menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga ia bisa meraiih suara terbanyak pada Pemilu 2019 lalu untuk caleg DPRD Sumut dengan perolahan suara 63.999 suara.

Karena itu, wakil rakyat dari Partai Gerindra itu siap mengemban aspirasi masyarakat sebagai konsekuensi dukungan suara yang diperolehnya. “Hari ini juga kalau ada aspirasi yang hendak disampaikan silakan, bisa lisan atau tertulis,” katanya.

Harun Mustafa juga bercerita tentang upaya yang sedang dilakukan saat ini untuk kepentingan masyarakat Madina, di antaranya, berusaha mendapatkan kapal, mobil ambulans, serta alat-alat pertanian dari pemerintah pusat.

“Inilah gunanya ada perwakilan masyarakat kabupaten ini di dewan. Saya jadi tahu akan ada bantuan pusat untuk Sumatera Utara, lalu kami upayakan agar dialokasikan antara lain ke Madina,” sebutnya.

BERITA TERKAIT  Dagelan APBD Madina 2019 (3), Uang Ketok Palu Rp50 Juta per Anggota Dewan?

Kedepan, kata adik Pimpinan Pesantren Musthafawiyah Purba Baru H. Mustafa Bakri Nasution, itu diharapkan pembangunan Madina lebih baik karena sudah ada wakil rakyat asal daerah ini yang memperjuangkannya di pemerintahan provinsi.

Menurut Harun Mustafa, kegiatan reses yang dilakukan ia jadikan momentum untuk menyerap berbagai aspirasi masyarakat untuk diperjuangkan melalui satker terkait pada APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah). “Saya juga menyampaikan terima kasih atas doa masyarakat Madina sehingga saya terpilih jadi wakil ketua I DPRD Sumut,” ujarnya. (*)

Peliput: Tim

Editor: Akhir Matondang

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here